Menggapai harapan



Semua manusia baik tua maupun muda di dunia pasti memiliki harapan nya masing-masing ,dalam bidang apapun, seperti karier, pendidikan, ekonomi, perjodohan, pekerjaan dan masih banyak lagi harapan-harapan lainnya. Harapan berasal dari kata Harap, yaitu keinginan supaya sesuatu terjadi atau sesuatu yang belum terwjudkan atau terpenuhi.dan dapat diartikn sesuatu yang di inginkan dapat terjadi. Harapan bukanlah sesuatu yang terucap dimulut saja tetapi juga berjalan seimbang dengan usaha. Harapan membuat kita berpikir untuk melakukan sesuatu lebih baik dan bekerja keras , untuk meraih sesuatu yang lebih baik juga . Harapan dan usaha atau rasa optimis haruslah terus berjalan beiringan dan seimbang untuk melawan setiap rintangan dalam mencapai harapan.

Harapan dapat membuat hidup lebih terasa hidup karena kita memiliki tujuan yang ingin diraih dan dicapai , dengan harapan para penemu di jaman dahulu jugalah kita dapat menikmati kehidupan sekarang dengan lebih praktis

Harapan tentu sangat menyenangkan dan memberi kepuasan tersendiri buat kita yang berhasil mendapatkannya tentu saja itu semua tidak didapatkan dengan Cuma-Cuma melainkan dengan usaha kerja keras dan juga berdoa kepada Tuhan agar keinginan kita tercapai, terkadang dalam meraih harapan tidak selalu terkabulkan meski sudah bekerja keras oleh karena itu kita harus 3b yaitu berlapang dada,Berdoa dan berusaha , karena untuk mendapatkan yang terbaik tidak semulus jalan tol, melainkan berliku-liku, sehingga Tuhan pn melihat keseriusan kita dalam mencapai harapan kita tersebut maka Tuhan akan melihat siapakah umatnya yang bersungguh –sungguh, tulus dan jujur dalam mencapainya, karena apa yang kita tabur itu jugalah yang akan kita tuai dikemudian harinya dan seperti kata pepatah kerja keras tidak akan menghianatimu

Harapan adalah hal yang diharapkan semua manusia agar terwjudkan dan berjalan sesuai keinginannya akan tetapi kehidupan tak selalu berjalan sesuai rencana dan skenario yang telah kita buat sehingga tak jarang pula manusia yangg harapannya tak tercapai atau terwujudkan. Kekecewaan dan keputsasaan pun tak dapat terhindarkan . Sehingga semua itu kembali lagi kepada sang empunya harapan bagaimana menyikapinya. Kekecewaan dapat disebabkan oleh manusia tersebut telah di perbudak oleh harapannya sendiri dapat juga disebabkan oleh ketidakseimbangan antara harapan dan usaha yang telah dilakukan untuk mencapainya karena banyak sekali orang memiliki harapan yang tinggi akan tetapi dalam merealisasikannya dia tidak melakukan apapun dia hanya sebatas beraharap, seperti hanya berdoa saja contohnya tetapi dia tidak melakukan apapun untuk mendapatkannya. 

Kekecewaan tidak tercapainya harapan inilah jika dia orang yang berpandangan sempit yang dapat menjadi penyebab kehancuran hidupnya seperti bunuh diri, stress, dan terkadan menyalahkan orang lain atas ketidakberhasilannya tersebut yang tentu saja meruikan pihak yang lain, tetapi jika dia orang yang melihat dari sudut pandang yang berbeda maka kegagalan ini bukanlah suatu pehalang buat dia maju melainkan sebagai  cambukan untuk lebih maju dan instropeksi diri mengapa ia tidak berhasil, karena pada dasarnya setiap hal tidak dapat didapatkan dengan instan dan mudah akan tetapi semua hal di dunia ini butuh proses dan kerja keras karena apa yangg kita perbuat itu jugalah yang akan kita tuai di kemudian hari.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

KOREA SELATAN

KONTRUKSI SEBAGAI PENYUMBANG KERUSAKAN LINGKUNGAN